Wakil Bupati juga menegaskan Laporan harus baik, data perencanaan harus akurat. Jangan tampilkan data yang belum valid atau verifikasi langsung.
Laporan dari setiap kegiatan yang telah dilaksanakan harus dibuat dengan baik karena itu adalah bagian dari tanggung jawab kita. Selain itu, data yang digunakan dalam perencanaan harus akurat dan sesuai kondisi lapangan. Jangan hanya menampilkan grafik dan angka yang tidak sesuai dengan fakta di lapangan. Saya sering melihat presentasi OPD yang datanya belum valid. Oleh karena itu, saya tekankan, jika data belum benar dan belum sesuai realitas, jangan ditampilkan. Gunakan data real-time atau minimal data yang akurat. Jika perlu, lakukan verifikasi langsung ke lapangan”, tegasnya.
Baca Juga:
Wakil Bupati Tapanuli Utara Hadiri Perayaan Hari Jadi ke 22 Kabupaten Pakpak Barat
Selain itu, kita harus menerapkan prinsip Tangguh, Tanggap, dan Trengginas (TTT) dalam menjalankan tugas sebagai ASN yang melayani masyarakat. Tidak hanya kita, tetapi juga seluruh anggota dan staf di kantor harus mengimplementasikannya.
Selanjutnya, inovasi dan digitalisasi layanan publik harus terus kita tingkatkan. Pelayanan publik perlu memanfaatkan teknologi digital agar lebih cepat, efisien, dan lebih baik”, tutup wakil Bupati.
Usai arahan Wakil Bupati, acara dilanjutkan dengan Penandatanganan Berita Acara Kesepakatan Forum Perangkat Daerah oleh Wakil Bupati dan beberapap Perangkat Daerah.
Baca Juga:
Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara Gelorakan Semangat 'SAITAPAIAS', Jangan Buang Sampah Sembarangan!
[Redaktur: Tohap Simaremare]