Absensi pegawai harus terintegrasi dengan BKPSDM, dan yang tidak kalah penting, terapkan selalu senyum, sapa, dan salam kepada setiap orang yang datang ke Puskesmas,” tambah Bupati.
Sementara itu, Wakil Bupati Tapanuli Utara Dr. Deni Lumbantoruan juga menegaskan bahwa pertemuan seperti ini sangat penting sebagai forum komunikasi langsung antara pemerintah daerah dengan para Kepala Puskesmas untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
Baca Juga:
Pemkab Taput Ajak Masyarakat dan Generasi Muda Berperan Aktif Perduli Aek Sigeaon
“Para Kepala Puskesmas harus aktif mengarahkan bidan dan perawat, menjaga tutur kata di hadapan pasien, serta berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Ingat, kalian adalah garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat.
Cara kita berbicara dan bersikap sangat menentukan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah,” pesan Wakil Bupati.
Baca Juga:
Pemerintah Tapanuli Utara Pastikan Sekolah Rakyat, Dorong Akses dan Pemerataan Pendidikan
Dalam kesempatan tersebut, Plt. Kadis Kesehatan Lamseria Nababan juga menambahkan bahwa Dinas Kesehatan akan terus mendukung peningkatan kapasitas tenaga kesehatan melalui pelatihan, pendampingan, serta monitoring rutin.
Dirut RSUD Tarutung Bobby Simanjuntak turut menyampaikan komitmen untuk meningkatkan koordinasi rujukan antar fasilitas kesehatan demi mempercepat layanan pasien yang membutuhkan penanganan lanjutan.
Pertemuan ini diakhiri dengan diskusi dan penyampaian masukan dari para Kepala Puskesmas yang hadir, sekaligus penegasan komitmen bersama untuk terus berbenah dalam mewujudkan layanan kesehatan yang bermutu, merata, dan berkeadilan bagi seluruh masyarakat Tapanuli Utara.