TAPUT.WAHANANEWS.CO, Siborongborong - Wakil Bupati Tapanuli Utara, Dr. Deni Lumbantoruan, M.Eng, menghadiri ibadah Pesta Jubileum 75 Tahun Gereja HKBP Bahalimbalo Resort Pohan, Kecamatan Siborongborong, Minggu (06/07/2025).
Kehadiran Wakil Bupati disambut hangat oleh seluruh jemaat yang hadir dengan penuh semangat dan sukacita. Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan apresiasi atas semangat kebersamaan dan kerja keras jemaat HKBP Bahimbalo dalam mewujudkan rumah ibadah yang representatif.
Baca Juga:
Bupati dan Wakil Bupati Gelar Rapat Kordinasi dan Evaluasi Dengan Pelaku Usaha/Investor
Ia menekankan bahwa gereja bukan sekadar tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat transformasi spiritual dan sosial yang memberi dampak nyata bagi diri sendiri, keluarga, lingkungan, serta pemerintahan.
“Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara mengajak seluruh jemaat HKBP untuk turut serta dalam gerakan transformasi, baik secara pribadi, dalam keluarga, maupun dalam kehidupan bermasyarakat. Mari kita tingkatkan produktivitas, terutama di sektor pertanian. Harapan kami, gereja turut menggerakkan dan memotivasi petani-petani agar lebih berdaya,” ungkap Wakil Bupati.
Beliau juga menekankan pentingnya mempersiapkan generasi masa depan melalui pendidikan dan budaya menabung. “Budaya menabung harus terus digaungkan sebagai bagian dari membentuk masa depan yang lebih cerah, termasuk memastikan pendidikan terbaik bagi anak-anak,” tambahnya.
Baca Juga:
Bupati Taput Hadiri Pengukuhan Siswa/i Asrama Yayasan TB Soposurung Angkatan 36
Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati turut memperkenalkan program Saitapaias (Siswi-Siswa Tapanuli Utara Peduli Kebersihan Lingkungan dan Sekolah), serta mengajak seluruh jemaat untuk membudayakan kebersihan.
“Membuang sampah sembarangan bukan hanya keliru, tetapi juga merupakan tindakan yang tidak berkenan, bahkan berdosa. Kita ingin melihat transformasi nyata dari jemaat dalam menjaga kebersihan lingkungan, demi mewujudkan Tapanuli Utara yang bersih, sehat, dan maju,” tegasnya.
Acara berlangsung dengan khidmat dan penuh sukacita, ditandai dengan pengguntingan pita, penandatanganan prasasti, dan ibadah bersama. Semangat gotong royong dan kebersamaan yang ditunjukkan jemaat HKBP Bahalimbalo diharapkan menjadi fondasi kuat dalam membangun gereja yang tidak hanya megah secara fisik, tetapi juga menjadi terang dan berkat bagi lingkungan sekitarnya.