TAPUT.WAHANANEWS.CO, BAHAL BATU III- Peningkatan jalan lapen di desa Bahal Batu III Kecamatan Siborongborong bersumber dari dana desa (DD) tahun anggaran (TA) 2024 ini di duga dikorupsi.
Dugaan korupsi itu mengemuka lantaran, jalan yang terlihat baru selesai di kerjakan tersebut, batu-batu yang semestinya direkatkan dengan kuat oleh aspal, namun mudah terlepas kembali. Senin (03/02/2025)
Baca Juga:
Karyawan Bengkel Sepeda Motor Ditemukan Meninggal di Siborongborong
Kendati demikian, dugaan pengurangan bahan material, berupa aspal menjadi salahsatu yang di duga kuat, sebagai penyebab kualitas jalan lapen yang tergolong baru terpakai itu mulai mengalami retak-retak.
Menurut sumber yang tidak mau di sebutkan namanya, sebagai penguat adanya dugaan korupsi di pembangunan jalan lapen dana desa Bahal Batu III, yang mana aspal yang di gunakan hanya berkisaran 50 persen.
Pembangunan jalan peningkatan aspal lapen di desa Bahal Batu III, Kecamatan Siborongborong sumber dana desa TA 2024, kualitasnya diragukan.
Baca Juga:
KPU Taput, Jonius Taripar Parsaoran Hutabarat - Deni Parlindungan Lumbantoruan Resmi Bupati dan Wakil Bupati Taput Terpilih 2025-2030
Menurut ketua TPK desa Bahal Batu III tidak menyebutkan namanya mengatakan saat ditemui WAHANANEWS.CO di kantor desa, bangunan lapen yang di perkirakan panjang 450 meter dan lebar 2,5 meter kurang lebih, jumlah aspal yang di anggarkan sebanyak 29 drum dengan kualitas baik sesuai harga yang di anggarkan, ujarnya.
Dari pemantawan dilapangan jauh berbeda keadaan di lapangan, pasalnya bila benar memakai 29 drum (a.200 kg) mengapa kualitas seberuk keadaan yang terpantau. Maka diduga ucapan ketua TPK tersebut dimanipulasi, agar sesuai RAB.
Atas dugaan kecurangan pada peningkatan jalan lapen desa Bahal Batu III, yang berlokasi di dusun Pangasean. Hal ini tentu dapat menjadi perhatian khusus pihak berwenang melakukan pemeriksaan mendalam.