TAPUT.WAHANANEWS.CO — Bupati Tapanuli Utara, Jonius Taripar P Hutabarat (JTP) didampingi Wakil Bupati Dr Deni Parlindungan Lumbantoruan, meninjau pabrik pengolahan pakan ternak di Desa Simamora Hasibuan, Kecamatan Pagaran, Rabu (9/4/2025).
Sesuai laporan Kadis Ketahanan Pangan Longgos Pandiangan, bahwa pembangunan fasilitas ini didanai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2024.
Baca Juga:
Hadiri ’Brainstorming’ Bertajuk “Menjaga dan Menghidupi Warisan Batak”, Ini Kata Wakil Bupati Taput
Diharapkan, keberadaan pabrik ini dapat menjadi solusi dalam penyediaan pakan ternak yang berkualitas dan terjangkau bagi peternak lokal, dengan harga jual pakan hanya Rp3.000 per kilogram.
Pabrik ini dikelola oleh Kelompok Tani Parhitean Damai Sejahtera dan merupakan bagian dari realisasi Program 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Utara Tahun 2025.
Dalam arahannya, Bupati JTP Hutabarat menyampaikan bahwa peluncuran pabrik pakan ternak ini merupakan langkah strategis untuk mendukung peningkatan produksi peternakan di daerah.
Baca Juga:
WHO Sebut Sebagian Warga Gaza Terpaksa Konsumsi Air Got dan Pakan Ternak
“Hari ini kita berkumpul dalam rangka peluncuran pabrik pakan ternak, yang menjadi salah satu strategi peningkatan produksi peternakan di Tapanuli Utara,” ujar Bupati, dikutip Kamis (10/4/2025).
Ia menjelaskan, saat ini pakan hasil produksi pabrik masih dijual seharga Rp12.000 per kilogram karena tingginya harga bahan baku di pasaran. Namun, melalui pengelolaan mandiri oleh kelompok ternak, diharapkan harga pakan dapat ditekan menjadi lebih murah.
“Harga saat ini masih tergolong tinggi karena bahan baku masih mahal. Namun, kami berharap enam kelompok ternak yang telah dibentuk dapat mengoperasikan produksi secara mandiri agar biaya bisa ditekan,” jelasnya.