TAPUT.WAHANANEWS.CO, Siborongborong - Wakil Bupati Tapanuli Utara, Dr Deni Parlindungan Lumbantoruan, menghadiri acara Sosialisasi Kesiapan terhadap Peraturan Uni Eropa tentang Produk Bebas Deforestasi (EUDR) yang diselenggarakan di ABE Hotel & Convention, Siborongborong, Selasa (02/09/2025)
Kegiatan ini difasilitasi oleh Saka Dala dan didukung oleh Uni Eropa dalam rangka mendorong kesiapan para pelaku rantai pasok komoditas kopi menghadapi implementasi EUDR yang akan berlaku pada Desember 2025.
Baca Juga:
Sinergi Tiga Gubernur Cerdas Hasil Pilkada: Foke, Anies dan Pramono Menuju Jakarta Kota Global
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menekankan pentingnya sektor kopi sebagai komoditas unggulan Kabupaten Tapanuli Utara.
Ia menjelaskan bahwa kopi Taput tidak hanya dikenal di pasar domestik, tetapi juga telah menembus pasar ekspor dengan kualitas yang diakui dunia internasional.
“Para petani kopi kita memiliki peran besar dalam menjaga reputasi dan keberlanjutan komoditas ini. Namun, tantangan besar menanti, terutama terkait persyaratan perdagangan global yang semakin ketat, termasuk penerapan EUDR,” ujar Wakil Bupati.
Baca Juga:
Kajati Sumut dan KPK Perkuat Sinergi: Target Korupsi di Sektor Pembangunan
Beliau menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara terus berupaya mendukung petani, baik di hulu maupun hilir industri kopi.
Salah satu langkah strategis yang diupayakan adalah mendorong sinergi program pendataan melalui Sistem STDB (Sistem Informasi Perkebunan Berkelanjutan) yang akan membantu petani memenuhi standar legalitas dan ketertelusuran sebagaimana yang dipersyaratkan dalam perdagangan internasional.
Lebih lanjut, Wakil Bupati menilai bahwa kegiatan sosialisasi ini sangat penting bagi petani dan seluruh pelaku rantai pasok kopi di Tapanuli Utara maupun Sumatera Utara secara umum.
